Kepala Ombudsman Ukraina Dmytro Lubinets mengatakan jika 461 anak sudah terbunuh semenjak diawalinya perang Rusia-Ukraina setahun kemarin. Sementara sekitar 927 anak disampaikan cedera dimulai dari enteng sampai berat. Dan 345 anak dipandang lenyap di Ukraina semenjak perang.
“Beberapa angka ini belum final. Untuk mengonfirmasi ini, tugas saat ini masih bersambung di wilayah yang ditempati sementara, dibebaskan, dan di mana perselisihan bersambung,” kata Lubinets ke Anadolu pada sebuah interviu, Jumat.
PKMK untuk Tolong Perkembangan Anak, Apa Itu?
Menurutnya, sekarang ini susah untuk tentukan jumlah tentu masyarakat Ukraina yang larikan diri dari negara tersebut semenjak awalnya perang.
Mayoritas anak terbunuh dan cedera di daerah Donetsk – 445 orang, daerah Kharkiv -272 orang, daerah Kyiv – 123 orang, daerah Kherson – 90 orang, daerah Zaporizhzhia – 84 orang, daerah Mykolaiv – 83 orang, daerah Chernihiv – 68 orang, daerah Luhansk – 66 orang, daerah Dnipropetrovsk – 64 orang.
Jepang Menyambut Pelancong Baca Panduan Saat sebelum Telusuri Negeri Sakura
Sementara berdasar angka Federasi Bangsa-Bangsa (PBB), ada lebih dari delapan juta pengungsi Ukraina di Eropa sampai 20 Februari 2023. 5 juta salah satunya sudah tercatat dalam beragam program pelindungan nasional beberapa negara Eropa.
Iran Membeli Jet-jet Tempur Sukhoi Su-35 dari Rusia
Lubinets selanjutnya menjelaskan Ombudsman tidak paham seberapa banyak masyarakat Ukraina yang ada di Rusia dan Belarusia. Tetapi, lebih dari 15 juta orang tinggalkan Ukraina berdasar info dari tubuh pengungsi PBB mengenai jumlah mereka yang melewati tepian Ukraina.
Ia menulis jika banyak anak yang dirugikan karena perang. “Ada 520.000 anak Ukraina di luar negeri karena perang yang sudah dilakukan oleh Rusia,” katanya.
Karena Rusia merintangi akses info dan contact mengenai masyarakat Ukraina yang dideportasi dengan ilegal dengan semua langkah, Lubinets memprediksi banyaknya dapat capai sampai 150.000 anak.
Ia menjelaskan 6.447 anak–yang kehilangan orangtua mereka– sudah dideteksi. Sekitar 1.233 salah satunya tidak mempunyai keluarga.
“Mayoritas dari beberapa anak ini, yakni 4.161 pada mereka, untuk saat ini ditaruh famili dan kenalan. Yang lain ada di keluarga asuh dan panti bimbingan keluarga, sementara 4.400 anak, terhitung 638 yang berkaitan dengan kondisi invasi militer Rusia pada Ukraina, diberi status yatim piatu atau kehilangan pengasuhan orangtua,” tutur ia.
Ia menjelaskan 2.826 anak tanpa satu ataupun lebih orangtua dievakuasi ke zone aman di Ukraina, dan 5.325 anak dikirimkan ke luar negeri. Lubinets menambah jika kesehatan psikis nyaris 1,lima juta anak di Ukraina terancam, dan pendidikan 5,tujuh juta anak sudah terusik.
Pada 24 Februari tahun kemarin, Rusia mengumumkan operasi militer khusus di Ukraina, yang menyebabkan kematian minimal 8.006 masyarakat sipil dan 13.287 orang beberapa luka, menurut angka terkini PBB.
Pria Texas Menuntut 3 Wanita yang Tolong Bekas Istrinya Memperoleh Pil Aborsi
13 menit yang lalu
Artikel Berkaitan
PKMK untuk Tolong Perkembangan Anak, Apa Itu?
Iran Membeli Jet-jet Tempur Sukhoi Su-35 dari Rusia
Italia Menyelamatkan Lebih dari 1.300 Migran yang Terpasah di Laut
Gereja Ortodoks Rusia Ditendang dari Ukraina, Paus Disuruh Turun Tangan
Panduan Tangani Anak Sulit Makan
Di-claim Paling Efisien, Ini Senjata Kebanggan Rusia sepanjang Agresi ke Ukraina
Referensi Informasi
Nikaragua Tutup Kedutaan Vatikan di Managua dan Kedutaannya di Roma
42 menit yang lalu
Bos Group Wagner Punya niat Mencalonkan Diri sebagai Presiden Ukraina
1 jam yang lalu
Pemerintahan India Menampik Mengakui Pernikahan Sama-sama Tipe
2 jam yang lalu
Pelapor Khusus PBB Meminta Indonesia Lebih Keras Kecam Wargaan Israel di Palestina
3 jam yang lalu
Pria Ini Terpasah di Turki sesudah Inggris Melarang Pulang ke Tempat tinggalnya
4 jam yang lalu
Penyebab Gary Lineker Diskorsing BBC
5 jam yang lalu
Hebat 3 Dunia: dari Rudal Rusia, Iran-Saudi sampai Gereja Ortodoks pro=Moskow Ditendang Ukraina
6 jam yang lalu
Advokat yang Tipu Keluarga Korban Jatuhnya Lion Air, Didakwa Suap 1 Juta Dolar
15 jam yang lalu
Banyak Diisi Loyalis Xi Jinping, Ini Formasi Baru Cabinet Cina
16 jam yang lalu
Tatap muka Saudi dan Iran yang Ditengahi Cina Buat AS Resah
18 jam yang lalu
PKMK untuk Tolong Perkembangan Anak, Apa Itu?
1 hari kemarin
Dokter menjelaskan PKMK berbentuk formulasi padat gizi untuk memburu perkembangan anak bisa diberi macam penyuguhan hingga anak tidak jemu.
Iran Membeli Jet-jet Tempur Sukhoi Su-35 dari Rusia
1 hari kemarin
Iran sudah capai persetujuan untuk beli jet-jet tempur Sukhoi Su-35 yang hebat dari Rusia, kata media pemerintahan Iran.
Italia Menyelamatkan Lebih dari 1.300 Migran yang Terpasah di Laut
1 hari kemarin
Pengamanan yang sudah dilakukan Italia ini terjadi dua minggu sesudah 74 migran meninggal sesudah kapal mereka menubruk karang
Gereja Ortodoks Rusia Ditendang dari Ukraina, Paus Disuruh Turun Tangan
1 hari kemarin
Kepala Gereja Ortodoks Rusia minta Paus Fransiskus merayu Ukraina supaya hentikan perlakuan keras pada sayap gereja yang memihak pada Rusia
Panduan Tangani Anak Sulit Makan
1 hari kemarin
Anak sulit makan sering membuat cemas beberapa orangtua. Baca panduan tangani anak sulit makan ini.
Di-claim Paling Efisien, Ini Senjata Kebanggan Rusia sepanjang Agresi ke Ukraina
1 hari kemarin
Senjata yang di-claim Rusia mempunyai efektifitas tempur tertinggi sepanjang berjalannya agresi ke Ukraina ialah rudal R-37M
Oleksandr Usyk dan Tyson Fury Setujui Syarat untuk Pertempuran 29 April di Stadion Wembley
1 hari kemarin
Tyson Fury setujui keinginan Oleksandr Usyk untuk menyumbang Rp 18,6 miliar ke masyarakat Ukraina yang menanggung derita karena agresi Rusia.
Diduga Bawa Daging Sapi, Muslim India Meninggal Dikerubut 20 Orang
1 hari kemarin
Polisi India tangkap tiga pria di timur Negara Sisi Bihar atas sangkaan pembunuhan pada seorang pria Muslim yang diduga bawa daging sapi
Saat ini masih Luka Pundak, Stefanos Tsitsipas Berhenti pada Set Ke-2 di Indian Wells
1 hari kemarin
Aryna Sabalenka tidak tertahan untuk meluncur ke set ke-3 Indian Wells.
Ukraina Berkemauan Bertahan di dalam Bakhmut, Sebutkan Rusia Kekurangan Tentara Terbaik
1 hari kemarin
Ukraina bertekat meneruskan pertarungan di kota Bakhmut karena perang di daerah timur ini menekan unit-unit terbaik Rusia.
Paling populer di Dunia
Advokat yang Tipu Keluarga Korban Jatuhnya Lion Air, Didakwa Suap 1 Juta Dolar
16 jam yang lalu
Kilas Kembali Awalnya Mula Kemelut Jalinan Arab Saudi dan Iran
21 jam yang lalu
Hebat 3 Dunia: dari Rudal Rusia, Iran-Saudi sampai Gereja Ortodoks pro-Moskow Ditendang Ukraina
8 jam yang lalu
Iran Perkokoh Hukuman Mati Pembangkang Etnis Arab Iran Bernegara Swiss
17 jam yang lalu
Malaysia Berharap Ongkos Penerimaan ART Indonesia Dapat Didesak, Saat Ini Dapat Rp68 Juta
17 jam yang lalu
22 jam yang lalu
Partai Berpadu Nilai Tuduhan pada Muhyiddin Yassin Ujian Besar Fitnah
19 jam yang lalu
4 Bukti Rekondisi Jalinan Arab Saudi dan Iran yang Disandingkan China
22 jam yang lalu
Xi Jinping Presiden 3 Masa di Cina, Jokowi Ingin Perkokoh Kerja Sama
23 jam yang lalu
Senat Prancis Loloskan Pola Pensiun Emmanuel Macron
21 jam yang lalu
Terbaru di Dunia
Pria Texas Menuntut 3 Wanita yang Tolong Bekas Istrinya Memperoleh Pil Aborsi
13 menit yang lalu
Menteri luar neger Arab Saudi: Persetujuan dengan Iran Bukan Perpecahan Semua Ketidaksamaan
45 menit yang lalu
Bangladesh: Kebakaran Kamp Pengungsi Rohingya Diperhitungkan karena Sabotase
1 jam yang lalu
Nikaragua Tutup Kedutaan Vatikan di Managua dan Kedutaannya di Roma
1 jam yang lalu
Pemerhati PBB: Daerah Wargaan Palestina Lebih buruk semenjak Netanyahu Jadi PM Israel
1 jam yang lalu
Bos Group Wagner Punya niat Mencalonkan Diri sebagai Presiden Ukraina
1 jam yang lalu
Berasa Dipersekusi Pemerintahan, Saudara PM Singapura Tentukan Eksil ke Eropa
2 jam yang lalu
Perdamaian Saudi-Iran, Kemerosotan untuk Israel
2 jam yang lalu
Kasus COVID-19 Kembali Naik, Iran Adukan 15 Kematian dalam Satu hari
2 jam yang lalu
Satu Kembali Bank AS Pailit, Regulator Tutup Signature Bank New York
3 jam yang lalu
Info
Jaringan Media
Media Sosial
Ambil Program Tempo