Perdagangan Bursa Dampak Indonesia tahun 2022 sah ditutup. Direktur Khusus PT Bursa Dampak Indonesia (BEI) Iman Rachman menjelaskan selama setahun ini index harga saham kombinasi atau IHSG sukses bergerak dalam zone positif.
“Selama setahun ini IHSG sukses bergerak dalam zone positif dengan dituruti perkembangan nilai kapitalisasi pasar yang bertambah lebih dari 15 % atau sama dengan US$ 600 miliar,” tutur ia dalam pertemuan jurnalis virtual pada Jumat, 30 Desember 2022.
IPW Nilai Tuntutan Ferdy Sambo pada Jokowi dan Kapolri sebagai Usaha Perlawanan
Menurutnya, kepercayaan tetap terlindungi tercermin dari kegiatan perdagangan di selama setahun ini. Terutamanya nilai transaksi bisnis perdagangan yang berkembang sejumlah 10 % dibanding tahun awalnya.
Perkembangan sekarang ini, IIman meneruskan, tidak terlepas dari peraturan pas yang diambil pemerintahan Indonesia dimulai dari Bank Indonesia dan OJK dalam menahan imbas ketakstabilan global. Hingga, katanya, beberapa perolehan pasar modal yang disebut prestasi untuk semua stakeholder pasar modal Indonesia sukses dicapai.
“Antara bursa ASEAN dan beberapa bursa global, kita masih mencatat perkembangan dari segi nilai kapitalisasi pasar rata-rata nilai transaksi bisnis harian dan pendataan saham,” papar Iman.
Iman masih tetap menyaksikan kepercayaan diri dari ramainya beberapa perusahaan yang lakukan IPO di tahun ini. Ia juga mebngucapkan terima kasih ke OJK dan semua stakeholder pasar modal yang sudah menolong bursa dalam memberikan fasilitas 59 perusahaan untuk terdaftar sejauh Tahun 2022.
“Itu sebagai jumlah IPO paling tinggi semenjak swastanisasi BEI pada tahun 1992 dan sebagai perkembangan paling tinggi di teritori ASEAN dalam 5 tahun akhir,” sebut Iman.
